Bulan: Juli 2025

IMG_20250719_084309_135

Pesta Rakyat Di Garut Menyisakan Duka Atas Meninggal nya Satu Anggota Kepolisian Dan 2 Orang Masyarakat Kapolda Sampaikan Bela Sungkawa

Media74.id

Jabar

Pesta rakyat yang di gelar di Kabupaten Garut hari Jumat 18 Juli 2025 telah menelan korban jiwa, dua orang warga masyarakat dan satu orang lagi dari anggota kepolisian Polda Jabar yang sedang bertugas.
Kapolda Jawa Barat Irjen Pol Rudi Setiawan, S.I.K.,S.H.,M.H., menyampaikan duka yang mendalam atas peristiwa tersebut, dimana ada dua warga masyarakat yang meninggal dunia dan satu orang anggota kepolisian.

"Anggota kami dilapangan menolong warga masyarakat yang akhirnya gugur dalam tugasnya membantu mengamankan masyarakat. Kami akan melakukan pendalaman dan investigasi, bagaimana peristiwa ini bisa terjadi. Sehingga mengakibatkan ada tiga yang meninggal dunia pada siang hari ini" kata Kapolda Jabar, Sabtu (19/7/2025) dini hari.

"Tadi kami sudah pelajari semua, Polres Garut sebagai mana biasa nya,setiap kegiatan masyarakat itu melakukan pengamanan. Polres Garut Berdasarkan informasi dari Pemerintah Garut untuk melaksanakan pengamanan rangkaian kegiatan ini sudah di tempuh sesuai dengan prosedur" jelasnya.

Kapolda Jabar menambahkan bahwa dari bagian perijinan telah menyampaikan perkiraan potensi gangguan yang akan terjadi dan sudah di siapkan penanggulangan nya, sudah di buat rencana pengamanan melibatkan personil dari pagi hari berjumlah 404 personel gabungan sudah di siagakan dan sudah menempati tempatnya sesuai yang sudah di brifing supaya semuanya berjalan lancar,itu prosedur yang sudah saya dalami barusan" imbuh Kapolda Jabar.

"Secara tekhnis Polisi akan melakukan penyelidikan, mengungkap apakah ada unsur kelalaian atau tidak dan nanti siapa yang akan paling bertanggung jawab." tuturnya.

Sementara seorang warga mengucapkan "Sim kuring ngahaturkeuen nuhun ka Polisi anu parantos ngamankeuen sinareng nyalamatkeuen anu pingsan, dugi ka aya anu ngantunkeuen, sim kuring sadayana ngiring prihatin."

Gun'S - Red

IMG-20250718-WA0024-1536x1022

Kapolda Jawa Barat Apresiasi Atas Dedikasi Pejabat Kapolres Bogor Yang Lama Dan Sambut Pejabat Kapolres Bogor Yang Baru Dalam Acara Sertijab

Media74.id,Jakarta

Bogor

Kepala Kepolisian Daerah Jawa Barat, Irjen Pol. Rudi Setiawan, S.I.K., S.H., M.H., menghadiri acara sertijab Kapolres Bogor yang berlangsung penuh khidmat. Acara ini menjadi momentum penting untuk memberikan penghargaan atas dedikasi pejabat lama sekaligus menyambut pejabat baru yang siap mengemban amanah.

Dalam sambutannya, Kapolda Jabar memberikan apresiasi tinggi kepada AKBP Rio Wahyu Anggoro, yang dinilai telah menjalankan tugas sebagai Kapolres Bogor dengan sangat baik. Salah satu prestasi paling menonjol yakni pengungkapan kasus bayi tertukar yang penanganannya cepat, empatik, dan menyentuh hati publik hingga mendapatkan Hoegeng Awards 2024 sebagai Polisi Pelindung Perempuan dan Anak.

AKBP Rio juga dikenal dekat dengan masyarakat melalui program “Jumat Curhat”, aktif menangani permasalahan sosial seperti premanisme, dan sukses mengamankan jalur Puncak saat libur panjang. Di akhir masa jabatannya, ia juga berhasil meresmikan Pospol Gadog, Pospol Soebianto, dan Jalan Hoegeng hasil revitalisasi.

Tak lupa, penghargaan juga diberikan kepada Ny. Dessy Rio atas dukungan dan semangatnya selama mendampingi suami bertugas di wilayah hukum Polda Jabar.

Sementara itu, Kapolda Jabar menyambut hangat kehadiran AKBP Wikha Ardilestanto sebagai Kapolres Bogor yang baru. Ia dikenal sebagai perwira muda berprestasi, pernah menjabat Kasatlantas Sidoarjo dengan inovasi pos penyekatan digital saat pandemi, serta sempat terpilih sebagai Polisi Teladan di Jawa Timur.

Kapolda Jabar meyakini kombinasi pengalaman operasional dan birokrasi pusat yang dimiliki AKBP Wikha akan menjadi bekal kuat dalam menghadapi kompleksitas wilayah Bogor. Ia juga menitipkan harapan besar kepada Ny. Wikha untuk turut aktif mendukung tugas suami serta kegiatan Bhayangkari.
Acara ditutup dengan pantun khusus dari Kapolda untuk AKBP Rio dan AKBP Wikha sebagai simbol penghormatan dan penyemangat dalam mengemban tugas di tempat yang baru.

Bandung, 18 Juli 2025

Yanto/Parno

IMG-20250718-WA0017-1024x681

Polda Jabar Tetapkan 13 Tersangka Kasus Jaringan Penjual Bayi Ke Singapura

Media74.id

Jawa Barat,

Polda Jabar kembali menyampaikan perkembangan kasus penjualan bayi ke Singapura yang berhasil terbongkar dari awalnya pelaporan salah satu orangtua asal Kabupaten Bandung. Kabid Humas Polda Jabar, Kombes Hendra Rochmawan S.I.K., M.H didampingi Dirreskrimum Polda Jabar, Kombes Pol. Surawan menyampaikan bahwa orangtua yang melaporkan itu dari Jalam Sumintapura Desa Sulaeman, Kecamatan Margahayu, Kabupaten Bandung.

Penjualan bayi ini, lanjut Kombes Hendra, telah dilakukan para tersangka sejak 2023 terhadap 25 bayi dan melakukan perekrutan bayi-bayi itu sejak dalam kandungan.

“Bayi-bayi yang baru lahir oleh tersangka diserahkan ke penampung tersangka M, tersangka Y, tersangka W, dan tersangka J dengan harga Rp 10-16 juta dengan rincian pembagian sesuai harga disepakati antara tersangka A dengan ibu bayi, kemudian sisanya dibagi antara tersangka A dan tersangka M atau tersangka YT,” ujarnya, Kamis (17/7/2025)

Berikutnya, Hendra menyebut oleh penampung tersangka M, tersangka YT, bayi itu dirawat dengan pengasuh tersangka YN. Pengasuh YN ini digaji oleh tersangka L Rp 2,5 juta, dan Rp 1 juta untuk biaya keperluan bayi.

“Bayi-bayi ini kemudian diadopsi secara ilegal di Singapura. Setelah bayi berusia 2-3 bulan, atau sesuai permintaan tersangka L, bayi-bayi itu dikirim ke Jakarta. Proses pemindahan bayi dilakukan oleh tersangka YN. Penyerahan bayi tergantung arahan tersangka L,” katanya.

Hendra pun menegaskan, berdasarkan fakta bahwa bayi-bayi itu oleh tersangka L dipindahkan ke Pontianak melalui tersangka AHA untuk dibuatkan dokumen yang berkaitan dengan jati diri bayi (akte/paspor).

“Selama bayi-bayi ada di Pontianak, mereka diasuh oleh beberapa pengasuh yang ada di bawah kendali tersangka AHA. Para pengasuh mendapat bayaran Rp 2,5 juta per anak,” ucapnya.

Tak hanya itu, dokumen yang dibuat ialah surat keterangan lahir, kartu keluarga, akte kenal lahir, paspor, dan untuk proses pembuatan itu tersangka AHA memalsukan surat keterangan lahir dan KK.

“Peran tersangka AHA ialah mencarikan orangtua kandung palsu untuk bayi dengan cara memasukkan identitas bayi ke dalam KK orang yang mau menjadi orangtua palsu. Dan, mendapat imbalan Rp 5-6 juta,” katanya.

Catatan para tersangka:

1. L S L alias L S alias P alias Ai (69) (DPO) berperan Agen Indonesia

2. S H alias L S H alias E alias A (59) berperan agen dan pembuat dokumen palsu serta pencari orangtua palsu

3. W (DPO) berperan perantata

4. M (33) berperan perantara dan penampung

5. Y (37) berperan penampung

6. Ye (42) berperan penampung dan pengasuh bayi

7. D F K (52) berperan pengantar ke Singapura dan pengasuh bayi

8. An (26) berperan pengantar ke Singapura dan pengasuh bayi

9. F S (46) berperan pengantar ke Singapura dan pengasuh bayi

10. D W (26) berperan pengantar ke Singapura dan pengasuh bayi

11. A (31) berperan pengantar ke Singapura, pengasuh bayi, dan orangtua palsu

12. A K (58) berperan pengantar dari Jakarta ke Kalimantan, Kalimantan ke Singapura, dan pengasuh bayi
13. 13. A F alias F alias D alias A N H alias A (26) berperan perekrut bayi kurang lebih 25 tahun

14. D H H (35) berperan perekrut bayi

15. E M alias E (38) berperan perekrut bayi

16. Y Y alias Mama Y (46) DPO berperan perekrut bayi…

Gun'S - Red

IMG-20250717-WA0022

Polisi Menyapa : Operasi Patuh Semeru 2025 Polres Jember Sebar Brosur Edukasi Tertib Lalin Bagi Pengguna Jalan

Media 74

JEMBER - Satuan Lalu Lintas Polres Jember Polda Jawa Timur menggelar Operasi Patuh Semeru 2025 untuk mewujudkan keamanan,keselamatan,ketertiban dan kelancaran lalu lintas (Kamseltibcarlantas).

Operasi tersebut mengusung tema “Tertib Berlalu Lintas Demi Terwujudnya Indonesia Emas”.

Kali ini operasi digelar tepat di Simpang 4 depan RRI Jember, Jalan Letjen Panjaitan, Kecamatan Sumbersari. Selasa, (16/7/2025)

Kapolres Jember AKBP Bobby A Condroputra melalui Kasat Lantas AKP B. Bagas Simarmata mengatakan,sasaran operasi ini adalah pelanggaran yang berpotensi menyebabkan kecelakaan fatal, seperti pengendara di bawah umur, melawan arus, tidak memakai helm SNI, hingga penggunaan ponsel saat berkendara.

AKP Bagas menerangkan operasi akan dijalankan dengan pendekatan preemtif (25%), preventif (25%), dan represif (50%), yang dikombinasikan dengan edukasi serta penegakan hukum berbasis teknologi, seperti ETLE statis dan mobile.

Selain melakukan tindakan preventif dan represif terhadap pelanggaran lalu lintas, petugas juga mengedepankan upaya preemtif dengan cara membagikan brosur, menempelkan stiker himbauan keselamatan pada kendaraan yang melintas, sekaligus memberikan edukasi langsung kepada para pengendara.

“Ini merupakan salah satu cara kami memberikan pengertian, ajakan, dan peringatan kepada masyarakat agar semakin sadar pentingnya tertib berlalu lintas," ujar AKP Bagas.

Ia berharap melalui edukasi yang terus-menerus, pola pikir masyarakat bisa lebih patuh pada aturan demi keselamatan bersama.

Operasi Patuh Semeru 2025 akan berlangsung selama 14 hari, dengan fokus pada peningkatan kesadaran disiplin lalu lintas dan penurunan angka kecelakaan di wilayah hukum Polres Jember.

Gun's-Red

IMG-20250717-WA0016

Kapolri Cup 2025 Naik Level Internasional, 1.147 Peserta Siap Ikuti Kejuaraan Menembak IPSC Level 3

Media 74

Depok, Jawa Barat — Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) bersiap menggelar Shooting Championship Kapolri Cup 2025 dengan standar International Practical Shooting Confederation (IPSC) Level 3. Kejuaraan ini merupakan bagian dari rangkaian peringatan Hari Bhayangkara ke-79 dan akan berlangsung pada 17–20 Juli 2025 di Lapangan Tembak Presisi Hugeng Imam Santoso, Korbrimob Polri, Kelapa Dua, Depok.

Dalam konferensi pers yang digelar pada Rabu pagi (16/7/2025), Penanggung Jawab kegiatan Irjen Pol. Drs. Widodo, S.H., M.H. menjelaskan bahwa event Kapolri Cup tahun ini naik kelas menjadi kompetisi internasional dengan cakupan peserta dari berbagai kalangan.

“Sebelumnya, pertandingan ini hanya diadakan dalam bentuk Kapolri Cup level 2. Baru tahun ini kami tingkatkan ke level 3 untuk memberikan tantangan yang lebih tinggi dan menyemarakkan pertandingan,” ujar Irjen Pol. Widodo.

Jumlah peserta yang sudah mendaftar mencapai 1.147 orang dan terbagi dalam dua kategori besar, yakni umum dan internal Polri. Kategori umum meliputi anggota IPSC/non-IPSC, pimpinan kementerian/lembaga, pimpinan redaksi media dan jurnalis. Sementara kategori Polri terdiri dari pejabat utama Mabes Polri, perwakilan dari 36 Polda, serta Taruna Akpol yang memiliki kemampuan menembak.

Adapun tiga jenis pertandingan yang akan diperlombakan adalah:

- Tembak Reaksi (IPSC dan non-IPSC)

- Tembak Shoot Off (duel cepat antar peserta)

- Tembak Presisi (penilaian akurasi dari jarak 25 meter)

Perlombaan ini juga menjadi ajang pembinaan dan penjaringan atlet menembak dari kalangan sipil maupun institusi. Irjen Pol. Widodo menekankan pentingnya kegiatan ini dalam mendukung profesionalisme sekaligus prestasi olahraga nasional.

“Olahraga menembak memiliki kaitan erat dengan tugas kepolisian, sehingga turut meningkatkan motivasi anggota Polri dan peserta lainnya dalam meningkatkan kemampuan serta keterampilan menembak,” tambahnya.

Sementara itu, Kabag Penum Divhumas Polri, Kombes Pol. Erdi A. Chaniago, S.I.K., S.H., M.Si., menyampaikan bahwa konferensi pers ini merupakan bentuk keterbukaan informasi kepada masyarakat dan media, sekaligus untuk menyosialisasikan pelaksanaan lomba.

“Pertandingan ini merupakan bagian dari rangkaian HUT Bhayangkara 2025. Besok kegiatan akan resmi dimulai, dan kita harap berjalan sukses serta mendapat perhatian positif dari publik,” ungkap Kombes Erdi.

Panitia pelaksana juga menyampaikan bahwa tidak akan ada pendaftaran on the spot. Seluruh peserta telah mendaftar secara resmi sebelum batas waktu yang ditentukan.

Gun's-Red

IMG-20250717-WA0018

Anev Kinerja Digelar, Dorong Penguatan Internal yang Modern dan Berkeadilan

Media 74

Jakarta – Dalam upaya meningkatkan efektivitas pelaksanaan tugas dan fungsi pengawasan internal di lingkungan Kepolisian Negara Republik Indonesia, Divisi Profesi dan Pengamanan (Propam) Polri menggelar kegiatan Analisa dan Evaluasi (Anev) Kinerja di Gedung Presisi Polri lantai 10 pada Selasa, (15/7/2025). Kegiatan tersebut sekaligus memberikan penghargaan terhadap Kabid Propam Polda se-Indonesia.

Kegiatan tersebut berlangsung mulai 09.00 hingga 17.00 WIB dan diikuti oleh seluruh jajaran Bidang Propam Polda se-Indonesia. Dalam kegiatan tersebut, sejumlah pejabat utama di lingkungan Divpropam juga memberikan menyampaikan arahannya.

Dalam arahannya, Kepala Divisi Propam Polri Irjen. Pol. Abdul Karim menekankan pentingnya integritas, profesionalisme, dan akuntabilitas dalam pelaksanaan tugas pengamanan internal. Karim juga mendorong seluruh personel adaptif terhadap dinamika serta meningkatkan sinergitas antar unit.

"Seluruh personel harus adaptif terhadap dinamika tugas dan meningkatkan sinergitas antar unit pengawasan, baik di tingkat pusat maupun kewilayahan," tegasnya.

Sementara itu, Kepala Biro Paminal, Brigjen Pol Yudo Hermanto, menyampaikan evaluasi terhadap pelaksanaan fungsi pengawasan melekat, termasuk penanganan dugaan pelanggaran yang dilakukan oleh anggota. Yudho juga menekankan strategi pencegahan melalui pembinaan berkelanjutan sebagai langkah kunci dalam menjaga integritas dan profesionalisme personel.

Dalam kesempatan yang sama, Kepala Biro Provos, Brigjen Pol Naek Pamen Simanjuntak, menyoroti peran vital Provos sebagai garda terdepan dalam penegakan disiplin dan tata tertib di lapangan. Ia memaparkan sejumlah langkah konkret guna meningkatkan kehadiran dan peran aktif Provos di tiap satuan kerja.

Selain itu, Kepala Biro Wabprof Brigjen Pol Agus Wijayanto yang diwakili oleh Sesro Wabprof Kombes Pol Armaini, turut menjelaskan upaya penanganan pelanggaran kode etik profesi Polri. mendorong peningkatan kapasitas personel Wabprof dalam menyelenggarakan sidang kode etik secara objektif, transparan, dan akuntabel.

Melalui kegiatan ini, seluruh personel Propam diharapkan dapat meningkatkan kualitas kinerja dan pelayanan, sekaligus mewujudkan sistem pengawasan internal Polri yang lebih modern, terpercaya, dan berkeadilan.

Gun's-Red

Screenshot_20250717-073942

Pertandingan Mini Soccer Zona 73 Antara Tim Polda Jabar Dan Tim Pers Jabar Berlangsung Di Lapangan Mini Soccer Bandung

Media74.id

Jabar

Dalam semangat mempererat sinergi antara kepolisian dan insan pers, Wakil Kepala Kepolisian Daerah (Wakapolda) Jawa Barat Brigjen Pol. Adi Vivid Agustiadi Bachtiar memimpin langsung pertandingan persahabatan mini soccer antara tim Polda Jabar dan tim Pers Jabar. Kegiatan tersebut berlangsung di Lapangan Mini Soccer Zona 73, Kota Bandung. Rabu,(16/7/ 2025).

Dalam keterangannya, Brigjen Pol. Adi Vivid menyampaikan bahwa kegiatan seperti ini tidak hanya menjadi sarana olahraga, tetapi juga wadah membangun kepercayaan dan komunikasi yang lebih erat antara kepolisian dan insan pers.

“Kolaborasi antara kepolisian dan media merupakan bagian penting dalam menjaga stabilitas dan kepercayaan publik. Kegiatan seperti ini menjadi ruang interaksi yang sehat dan memperkuat hubungan kelembagaan kita,” ujar Wakapolda Jabar

Yanto/Parno

Screenshot_20250717-073419

Seorang Pelajar SMP Tewas Di keroyok Kelompok Remaja Di Wilayah Jatibarang

Media74.id

 

Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol. Hendra Rochmawan S.I.K., M.H mengatakan bahwa Seorang pelajar SMP meninggal dunia setelah dikeroyok sekelompok remaja di wilayah Kecamatan Jatibarang.

"Satu korban lainnya berhasil selamat setelah melarikan diri dari kepungan pelaku." ujarnya, peristiwa tersebut terjadi pada Rabu dini hari, 9 Juli 2025 sekitar pukul 01.00 WIB di Desa Malangsemirang, Kecamatan Jatibarang, Kabupaten Indramayu.

Kapolres Indramayu AKBP Mochamad Fajar Gemilang melalui Kasat Reskrim AKP Muchammad Arwin Bachar menjelaskan bahwa korban yang meninggal dunia berinisial EI (17), warga Kecamatan Sliyeg. Korban diketahui masih berstatus sebagai pelajar SMP.
“Korban ini masih pelajar SMP. Ia tewas setelah menjadi korban pengeroyokan,” ungkap AKP Arwin. Selasa (15/8/2025)

Dalam penanganan kasus ini, jajaran Satreskrim Polres Indramayu telah mengamankan tujuh orang terduga pelaku."Mereka masing - masing berinisial RW (18), FM (18), DD (17), SJ (17), WS (17), HF (16), dan FS (15). Rata-rata para pelaku masih berusia remaja." ujarnya, polisi masih mendalami keterlibatan pihak lain dalam kejadian ini, termasuk kemungkinan adanya pelaku tambahan.

Yanto/Parno

Screenshot_20250717-074750

Polda Jawa Barat Laksanakan Giat Atur Lalu Lintas Di Kawasan Gerbang Tol Pasteur – Gunung Batu

Media74.id

Jabar

Direktorat Lalu Lintas Polda Jawa Barat melaksanakan kegiatan pengaturan dan pemantauan arus lalu lintas di kawasan Gerbang Tol (GT) Pasteur – Gunung Batu, Rabu (16/07/2025). Kegiatan ini merupakan bagian dari pelaksanaan Operasi Patuh Lodaya 2025, yang difokuskan untuk menekan tingkat kemacetan di titik-titik rawan lalu lintas Kota Bandung.

Personel Ditlantas Polda Jabar diterjunkan untuk mengatur kelancaran arus kendaraan, serta memberikan imbauan langsung kepada pengguna jalan agar tertib berlalu lintas. Selain itu, petugas juga melakukan peneguran terhadap pengendara yang melanggar, seperti tidak memakai helm, melawan arus, atau menggunakan ponsel saat berkendara.

Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol. Hendra Rochmawan S.I.K., M.H mengatakan bahwa Tujuan utama dari kegiatan ini adalah untuk mengurangi potensi kemacetan dan menciptakan kondisi lalu lintas tertib, aman dan lancar, khususnya di jalur strategis GT Pasteur – Gunung Batu yang menjadi salah satu pintu masuk Kota Bandung.

Kabid Humas Polda Jabar, Kombes Pol. Hendra Rochmawan, S.I.K., M.H., menjelaskan bahwa Operasi Patuh Lodaya tahun ini lebih menitikberatkan pada pendekatan persuasif dan edukatif, seiring dengan kebutuhan menata lalu lintas di wilayah perkotaan.

“Kemacetan sudah menjadi tantangan utama di Kota Bandung. Operasi ini bukan hanya menindak pelanggaran, tapi juga bagian dari upaya preventif untuk mengurai kepadatan dan mendidik masyarakat agar lebih tertib berlalu lintas,” tegas Kombes Hendra.

Operasi Patuh Lodaya 2025 mengusung tema “Tertib Berlalu Lintas Demi Terwujudnya Indonesia Emas”. Kegiatan ini akan berlangsung hingga akhir Juli dan menyasar berbagai titik kemacetan di wilayah hukum Polda Jabar.

Yanto/Parno

1001311427_320x213

Resmi Buka Giat Rakernis Fungsi Intelkam Kapolda Jabar Sampaikan Lima  Penekanan Strategis Intelkam

Media74.id

Jawa Barat

Kapolda Jawa Barat Irjen Pol. Rudi Setiawan, S.I.K., S.H., M.H. membuka secara resmi kegiatan Rapat Kerja Teknis (Rakernis) Fungsi Intelkam Tahun Anggaran 2025 di Aula Moeryono Polda Jabar, Selasa (15/7/2025) Rakernis tersebut Mengusung tema “Optimalisasi Fungsi Intelkam Polda Jabar Guna Penguatan Polri Presisi dalam Rangka Mendukung Program Asta Cita”, kegiatan ini dihadiri oleh pejabat utama serta jajaran Intelkam Polda Jabar dan Polres jajaran.

Dalam arahannya, Kapolda Jabar menegaskan pentingnya peran fungsi intelijen keamanan (Intelkam) dalam mendukung Polri yang presisi, seiring dengan dinamika keamanan yang semakin kompleks di era digital dan globalisasi saat ini.

Peran intelejen yaitu mendahului, membersamai dan mengakhiri serta melakukan penggalangan, pengamanan dan penyelidikan.

Untuk menjadi seorang intelejen, tidak cukup hanya memiliki kesan positif yang memotivasi, tetapi lebih dari itu harus berfikir jernih dan bersedia memahami berbagai perspektif dunia intelijen , meliputi jiwa, kegiatan, pengetahuan, komitmen serta pengertian yang mendalam tentang intelejen.

Kapolda Jabar pada Rakernis menekankan lima poin penting dalam penekanan strategisnya:

“Saya berharap agar fungsi intelijen Polri dapat semakin tajam, akurat, dan responsif dalam mendeteksi berbagai potensi gangguan Kamtibmas, baik yang bersifat konvensional maupun kontemporer. Di era digital dan kompleksitas global saat ini, ancaman terhadap keamanan tidak lagi bersifat tunggal, melainkan multidimensional mulai dari radikalisme, terorisme, cybercrime, konflik sosial, hingga perang informasi dan disinformasi.” ujarnya.

“Saya menekankan pentingnya penguatan deteksi dini dan pencegahan dini. Intelijen harus menjadi garda terdepan dalam memberikan peringatan awal kepada pimpinan, serta mampu memberi rekomendasi yang konkret, berbasis analisis yang valid dan terukur.” Ujarnya.

Intelijen Polri harus mampu membersamai pimpinan dalam setiap pengambilan keputusan strategis, bukan sekadar menjadi pelapor, tetapi mitra berpikir. Oleh karena itu, diharapkan Rakernis ini menjadi sarana peningkatan kualitas sumber daya manusia intelijen, baik dari segi pola pikir, kemampuan teknis, maupun integritas moral.

“Saya mendorong agar seluruh jajaran intelijen dapat memperkuat sinergi, baik internal maupun eksternal — mulai dari lintas fungsi di lingkungan Polri, hingga dengan TNI, BIN, BSSN, dan instansi lainnya.
Tantangan hari ini memerlukan kerja bersama dan sistem yang terintegrasi.” Ungkap Kapolda Jabar.

Diharapkan hasil dari Rakernis ini bukan hanya menjadi dokumen, tetapi diterjemahkan secara konkret di lapangan melalui langkah- langkah kerja nyata, terukur, dan memberikan manfaat langsung bagi masyarakat, institusi, dan negara.

Kapolda Jabar juga menyampaikan bahwa Rakernis ini merupakan bagian dari upaya mendukung Program Asta Cita, terutama dalam konteks memperkuat reformasi hukum dan keamanan nasional

Di akhir arahannya, Kapolda Jabar berpesan agar jajaran Intelkam tidak lengah dan terus meningkatkan kepekaan terhadap perubahan situasi, serta menjaga soliditas demi mewujudkan Polri yang semakin profesional, humanis, dan dipercaya masyarakat.

Bandung, 15 Juli 2025

Yanto/Parno